Tidak hanya barang bermerek dan para oknum yang tak bertanggungjawab juga menjadikan hewan-hewan sebagai objek pemalsuan untuk mendapatkan keuntungan lewat media sosial.
Hewan tersebut disulap menjadi hewan menarik seperti kucing sphynx. Seperti diketahui bahwa kucing yang memiliki penampilan tak biasa ini sangat mahal. Harganya bisa mencapai ratusan dolar. Karena hal inilah yang membuat sejumlah pedagang curang kepincut untuk memalsukannya.
Bukan hanya ini saja, masih ada banyak lagi kasus-kasus pemalsuan yang dilakukan oknum tak bertanggungjawab.
Dikutip dari Palingseru.com, inilah beberapa kasus pemalsuan yang sempat menghebohkan publik.
1.Kucing Sphynx Palsu Seharga Ratusan Dolar
Shayla Bastarache adalah seseorang yang menjadi korban penipuan ini. Shayla membeli kucing yang ternyata bukanlah kucing asli jenis sphynx. Di tangan pedagang curang, kucing itu diberi obat peruntuk bulu, kemudian dicukur. Alhasil, kucing biasa itu pun mirip dengan kucing sphynx.
2.Anakonda Raksasa Dari Sungai Amazon Afrika?
Berita yang menuliskan ditemukannya ular anakonda terbesar di dunia dengan panjang 134 kaki dan beratnya 2067 kilogram di Sungai Amazon, Afrika ini menjadi viral pada tahun 2015.
Para pengguna Facebook yang membaca berita ini langsung heboh dan berbondong-bondong membagikannya. Padahal berita ini hoax alias palsu. Dari awal saja sudah bisa dibuktikan kalau berita ini palsu, karena diberita itu menuliskan ular raksasa itu ditemukan di Sungai Amazon, Afrika. Sungai Amazon sebenarnya terletak di Amerika Selatan.
3.Fosil-fosil Palsu Beredar di Internet
Tak hanya satwa hidup, fosil binatang purba juga menjadi objek pemalsuan. Biasanya bangkai purba yang paling banyak dipalsukan adalah trilobite dan ammonite. Kedua binatang langka ini memiliki harga yang sangat tinggi. Itulah sebabnya para pedagang nakal kepincut untuk memalsukan.
Bahkan fosil-fosil palsu ini diedarluaskan melalui internet.
4.Singa di Kebun Binatang China Menggonggong?
Kasus pemalsuan berikut ini bisa dibilang paling parah. Dengan teganya, pihak kebun binatang di Louhe, China membohongi para pengunjung. Dilansir CNN, mereka mendadani seekor anjing Tibetan mastiff seperti singa Afrika.
Ternyata, pemalsuan ini sudah sering dilakukan oleh staf pengelola. Menurut laporan koran lokal, pihak kebun binatang juga pernah memalsukan rubah putih sebagai leopard.
5.Mutan Cumi-cumi Raksasa Terdampar di Santa Monica
Tahun 2014 lalu, publik sempat digemparkan dengan sebuah berita yang memuat foto cumi-cumi raksasa yang terdampar di pantai Santa Monica.
Dalam berita tersebut, disebutkan kalau cumi-cumi berkuran monster ini mengalami mutasi karena radiasi Fukushima. Seiring berjalannya waktu, keaslian berita ini pun terkuak. Dilansir Hoaxes.org, gambar yang digunakan adalah hasil editan dari foto paus terdampar di Chile dan cumi-cumi raksasa di Cantabria, Spanyol.
Bangkai cumi-cumi yang terdampar beberapa bulan sebelumnya memang berukuran raksasa, berasal dari spesies Architeuthis dux yang disebut sebagai hewan tanpa tulang belakang terbesar di dunia. Namun panjang hewan ini hanya 9 meter, tak sebesar yang diberitakan.
sumber: Palingseru.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar