WARTA 24H - Perkembangan teknologi yang semakin pesat ini berdampak pada gaya hidup dan tren manusia pada zaman sekarang. Terlebih dengan berkembangnya teknologi smartphone dan gadget sangat memudahkan manusia untuk mengakses informasi dan berita lewat berbagai media sosial dan jejaring sosial serta portal-portal berita online turut mempercepat penyebaran tren tantangan di dunia maya.
Sayangnya, banyak dari tren viral di internet yang cenderung berdampak negatif. Padahal, tren ini awalnya menarik, kreatif, dan menghibur.
Akibat ulah netizen yang ingin mencari sensasi atau ikut-ikutan tantangan internet tanpa memperhatikan resikonya, banyak korban jiwa yang berjatuhan. Paling banyak berasal dari 10 tantangan paling viral ini.
1. Fire Challenge
Seperti namanya, 'fire challenge' adalah tantangan pada siapa saja yang berani membakar tubuhnya sendiri dalam jangka waktu tertentu. Biasanya si penantang akan mengenakan pakaian berlapis dan topeng saat dirinya dibakar hidup-hidup. Dan tentu saja hal ini berakibat fatal.
Seorang remaja berusia 15 tahun asal Orlando, Amerika Serikat, bernama Robert Seals hampir meregang nyawa setelah menjalani fire challenge. Di bulan Oktober 2015 lalu, Seals nekat membasahi tubuhnya dengan alkohol kemudian meminta temannya untuk membakarnya menggunakan pemantik api. Tidak ada paksaan sama sekali dalam kasus ini.
Nahas, nyala api membakarnya hebat, mulai dari pakaian sampai rambutnya terbakar. Akibat tantangan ini, Seals mengalami luka bakar tingkat dua dan kerusakan permanen di 20 persen tubuhnya.
2. ALS Ice Bucket Challenge
Tentu Anda masih ingat tantangan yang ngtren di tahun 2015. Banyak sekali selebriti, tokoh publik, baik luar negeri dan Tanah Air yang rela disiram air es ke kepala mereka. Semua demi menyatakan kesadaran masyarakat akan penyakit sklerosis lateral amiotrofik (ALS) dan mendorong sumbangan untuk penelitian penyakit tersebut.
Ironisnya, tantangan ini membawa korban. Seorang pria berusia 34 tahun asal Jerman bersama dengan 11 temannya anggota tim bowling nekat menyiramkan air es sebanyak 2.000 liter ke kepala mereka. Untuk aksi ini mereka bahkan menggunakan traktor untuk menyiramkan air itu.
Akibat mengikuti tantangan 'gila' itu, empat anggota tim bowling mengalami luka serius dan harus dilarikan ke rumah sakit dan sempat hampir meninggal.
3. Salt and Ice Challenge
Tantangan ini viral di internet tahun 2012 lalu. Tantangan ini mewajibkan pelakunya menggosokkan garam dibagian tubuh tertentu kemudian meletakkan es batu di atasnya. Nah, reaksi antara es batu dan garam bisa mengakibatkan rasa panas hingga terbakar, dan siapa yang bisa tahan lebih lama menang tantangan.
Nasib apes dialami oleh seorang remaja 12 tahun asal Pittsburg, Amerika Serikat. Dia meminta saudaranya untuk menaburkan garam dipunggungnya dengan bentuk salip sebelum akhirnya meletakkan es di atasnya.
Reaksi hebat antara es dan garam akhirnya membuat punggung bocah ini mengalami luka bakar parah dan harus dirawat berbulan-bulan. Luka salip di punggungnya itu pun disebut tim dokter tidak akan bisa hilang.
4. Planking
Tren tantangan planking atau menyelonjorkan tubuh di atas benda-benda unik viral sejak tahun 2010 hingga saat ini. Banyak netizen mencoba aksi planking di atas bangku taman, sampai mesin penjual minuman lalu mengunggah foto mereka di internet.
Di bulan Mei 2011, seorang pemuda 20 tahun asal Australia, Acton Beale, mencoba tantangan ini. Namun dia melakukan planking yang lebih ekstrem, di atas pagar pelindung balkon lantai 7 sebuah apartemen.
Di saat itulah, Beale kehilangan keseimbangan dan terjatuh. Meski petugas medis mencoba melakukan pertolongan pertama selama 20 menit, Beale akhirnya mengembuskan napas terakhir akibat luka parah di kepala.
5. Twerking
Twerking adalah gerakan dansa menggoyang-goyangkan pantat sembari melebarkan kedua kaki yang dipelopori oleh penyanyi Miley Cyrus. Tren ini begitu heboh sejak tahun 2013 sampai 2015, dan masih banyak dilakukan sekarang.
Tetapi siapa sangka aksi dansa tak berbahaya ini akhirnya membawa korban. Adalah Alex Desalis, seorang pemuda 16, mempraktekkan twerking di atas sebuah mobil Jeep yang berjalan.
Saat menjalankan aksinya itu, Desalis terjatuh dan langsung ditabrak oleh mobil yang dinaikinya tadi. Alhasil dia langsung tewas setelah mengalami pendarahan otak dan kebocoran di paru-parunya.
6. Ducktape Challenge
Ini adalah tantangan yang sedang marak di tahun 2016, yang modelnya mirip seperti aksi meloloskan diri pesulap. Penantang harus duduk di sebuah kursi kemudian tubuhnya diikatkan ker kursi tadi menggunakan lakban atau selotape. Kemudian akan dihitung seberapa cepat dia bisa meloloskan diri tadi belitan lakban tadi.
Nasib sial dialami oleh Skylar Fish, pemuda 14 yang mencoba tantangan Ducktape Challenge beberapa waktu lalu. Ketika melakukan Ducktape Challenge, Fish dan kursi tempatnya terlilit jatuh menghantam jendela.
Akibatnya, kaca tadi merobek mata kirinya dan melukai kepalanya. Fish pun tidak bisa lagi melihat di satu mata, walau dia beruntung kaca tadi tidak menembus tenggoraknya.
7.Selfie 'bunuh diri'
Tren selfie mungkin adalah tren internet yang paling banyak membunuh manusia saat ini. Berdasarkan data PetaPixel, tahun 2015 saja ada 28 orang yang meninggal akibat selfie. Jumlah ini lebih banyak dari angka kematian akibat naik gunung Everest.
Kebanyakan korban meninggal adalah anak muda di bawah usia 25 tahun. Korban terbanyak sendiri tercatat berasal dari India, contohnya di tanggal 2 Mei silam.
Ramandeep, remaja 15 tahun asal Pathankot India, remaja ini tewas akibat melakukan aksi selfie dengan memegang pistol. Awalnya Ramandeep iseng ingin mengambil foto selfie dengan memegang sebuah pistol berjenis revolver kaliber 32mm.
Namun siapa sangka keisengan itu keterusan hingga Ramandeep mengarahkan ujung pistol ke kepalanya sendiri. Nahas, saat berfoto selfie menggunakan smartphone sambil memegang pistol itu tidak sengaja dia menarik pelatuk si pistol. Peluru pun bersarang di kepalanya.
8. Subway Stunt
Tantangan yang populer di 2013 ini mengharuskan penantang melakukan aksi berbahaya di kereta api. Ya, dari penjelasan itu saja sudah bisa ditebak bila tantangan ini bakal berujung maut.
Salah satu korban dari tantangan ini adalah Liam Armstrong, pemuda 18 tahun asal New York. Liam dan teman-temannya memulai aksi ini dengan berada di peron kereta api bawah tanah yang salah. Bukannya memilih pindah ke peron yang benar menggunakan tangga, mereka memilih untuk lari melintasi rel kereta api.
Dua temannya berhasil melintas dengan selamat sementara Liam tertingggal dan akhirnya tertabrak kereta. Pemuda malang ini meninggal secara mengenaskan akibat luka di kepala dan kaki yang nyaris putus. Ironisnya lagi, Liam disebut melakukan aksi ini untuk merayakan ulang tahunnya ke-18 di hari itu.
9. Punch 4 Punch
Tantangan satu ini tidak kalah berbahaya dari Subway Stunt, di mana dua orang penantang saling memukul satu sama lain secara bergantian saat teman lain memvideokan aksi ini. Siapa yang menyerah dan tidak bisa menahan pukulan dianggap kalah.
Korban dari tantangan ini adalah Tommy Main, pemuda berumur 23 tahun, ketika melakukan Punch 4 Punch di pesta di rumahnya sendiri. Tommy dilaporkan pingsan saat menerima pukulan di dadanya. Sayang, orang-orang di pesta itu tidak segera melarikannya ke rumah sakit dan malah melanjutkan merekam video hingga pesta usai.
Meski akhirnya Tommy dilarikan ke rumah sakit, nyawanya sudah tidak tertolong satu jam setelahnya.
10. Neknomination
Lima pemuda asal Inggris dilaporkan tewas setelah melakukan tantangan Neknomination. Tantangan ini mengharuskan pelakunya untuk meminum minuman keras satu gelas atau lebih dengan sekali tenggak. Video aksi ini kemudian direkam dan dibagikan ke jejaring sosial untuk mendapatkan Like.
Salah satu korbannya adalah Breadly Eames. Pria ini nekat menenggak dua botol miras jenis gin secara langsung. Setelah itu dia langsung mengunggah video aksinya ke Facebook.
Ironisnya, meski sudah diperingatkan oleh keluarganya, Breadly tetap melanjutkan aksinya itu keesokan hari dan ditemukan tewas empat hari kemudian akibat keracunan alkohol.
sumber: Wartapost.com